Kiat Menghidupkan Lailatul Qadr.
Berikut beberapa kiat sederhana:
1. Utamakan ibadah shalat malam.
“Barangsiapa melaksanakan shalat pada malam lailatul qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni” (HR Bukhari)
2. Apabila telah selesai shalat, lanjutkan dengan membaca al-Qur’an.
“Bacalah Al-Qur’an karena sesungguhnya dia akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafa’at” (HR Muslim)
3. Diperbolehkan berbincang dengan keluarga atau peserta i’tikaf sekedar melepas kepenatan.
4. Berwudhu Selain dapat menyegarkan dan menghilangkan kantuk, berwudhu juga memiliki banyak keutamaan,
“Barangsiapa yang berwudhu kemudian membaguskan wudhunya, maka akan keluar kesalahan-kesalahan dari jasadnya bahkan hingga keluar dari bawah kuku-kukunya” (HR Muslim)
5. Beralihlah dengan kegiatan lain, semisal berdzikir, membaca buku-buku keislaman yang ringan.
8. Jangan lupa memperbanyak doa:
اللّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ (كَرِيْمٌ) تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّيْ
“Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha memberi Ampun dan Maha Pengasih. Engkau menyukai maaf, maka ampunilah aku” (Shahih, HR. Ibnu Majah: 3850, Tirmidzi: 3513)
8. Bergeserlah dari satu tempat ke tempat lain. Agar tidak terasa jenuh dan melepas kantuk.
9. Bila pun kantuk menyerang dahsyat, maka istrahatlah. Mata dan badan kita juga memiliki hak.
Berharaplah seperti harapan Mu’adz bin Jabal radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,
“Aku berharap pahala dari tidurku sebagaimana pahala yang aku harapkan dari shalat malamku” (HR Al-Bukhari, Muslim)
Juwaibir bertanya,
“Bagaimana pendapatmu tentang wanita nifas, haid, musafir, dan orang yang tertidur; apakah mereka bisa mendapatkan bagian dari Lailatul Qadar?”
Adh-Dhahak rahimahullah menjawab, “Iya, mereka tetap bisa mendapatkan bagian. Setiap orang yang Allah terima amalannya akan mendapatkan bagian Lailatul Qadar..” (Lathaiful Ma’arif: 341)
Semoga Allah menerima amal ibadah kita, di malam nan mulia…
@SahabatIlmu
*•☆°• •°☆•**•☆°• •°☆•**•☆*•☆°• •°☆•
Tidak ada komentar:
Posting Komentar