Salah terjemah
terjemah hadits berikut ada kesalahan fatal pada kitab terjemahnya:
Hadits Muslim 3876
حَدَّثَنَا عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ
أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ عَبْدِ
اللَّهِ بْنِ حُنَيْنٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَلِيِّ بْنِ أَبِي طَالِبٍ قَالَ
نَهَانِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ
التَّخَتُّمِ بِالذَّهَبِ وَعَنْ لِبَاسِ الْقَسِّيِّ وَعَنْ الْقِرَاءَةِ فِي الرُّكُوعِ وَالسُّجُودِ وَعَنْ لِبَاسِ الْمُعَصْفَرِ
Rasulullah melarangku memakai cincin emas, pakaian yg dibordir
(disulam) dgn sutera, membaca Al Qur'an ketika ruku' & sujud, serta
pakaian yg di celup warna kuning. [HR. Muslim No.3876].
libas
muashfar bukan pakaian yang dicelup dengan warna kuning. tapi pakaian
yang dicelup dengan tumbuhan 'ashfar yang biasanya menghasilkan warna
merah.
ini fenomena penerjemah yang kurang mumpuni..
akibatnya orang berkeyakinan bhw memakai pakaian warna kuning haram..
padahal dahulu ibnu umar mencelup bajunya dengan warna kuning dan
berkata: "Aku melihat Nabi mencelup bajunya dengan warna kuning." HR Abu
Dawud no 4064.
Ditulis oleh: أُسْتَاذُ Abu Yahya Badrusalam, Lc - حفظه الله تعالى
┈┈»̶·̵̭̌✽✽·̵̭̌«̶┈┈
Tidak ada komentar:
Posting Komentar