Selasa, 27 Agustus 2013

Pengaruh Perbaikan Jiwa

Pengaruh Perbaikan Jiwa
Ditulis oleh: أُسْتَاذُ Kholid Syamhudi Al Bantani, Lc - حفظه الله تعالى



Syeikh bin Badiesal-Jazairi -Rahimahullah- berkata:
Baiknya jiwa adalah baiknya individu dan baiknya individu adalah baiknya masyarakat.
Perhatian syariat terfokus semuanya pada perbaikan jiwa baik secara langsung atau tidak langsung.
Tidak ada satupun yang Allah syari'atkan kepada hambaNya berupa kebenaran, kebaikan, keadilan dan ikhsan (sikap berbuat bagus) kecuali kembali membawa kebaikan.
Tidak ada satupun yang Allah larang berupa kebatilan, keburukan, kezhaliman dan kejelekan kecuali kembali membawa kerusakan.

Sehingga penyempurnaan jiwa manusia termasuk tujuan teragung dari diturunkannya kitab-kitab suci dan diutusnya para Rasul serta disyariatkannya semua syariat.

(Ibnu Badies, Hayatuhuwa Atsaruhu, 1/233 diterjemahkan dari kitab al-Ishlaah an-Nafsi Lil Fard asaasuistiqamatihi wa shalaahi ummatihi, Muhamad Ali Farkus, hlm 29)


*•☆°• •°☆•**•☆°• •°☆•**•☆*•☆°• •°☆•

Tidak ada komentar:

Posting Komentar