Jumat, 27 Desember 2013

KESUKSEKSAN YG HAKIKI

"KESUKSEKSAN YG HAKIKI"




Saudara-saudariku kaum muslimin & muslimah yg berbahagia diatas hidayah islam & sunnah..




Sering kali kita mendengar dari saudara2 kita dalam menasehati anak2nya ketika mereka sdh beranjak dewasa, org tua tersebut selalu menasehati kpd anak2 dgn kalimat,"Nak, belajarlah yg benar biar kelak kamu menjadi orang...!"Kalimat "biar menjadi orang disini biasanya mereka tujukan/ maksudkan kepada anak2 agar anak mrk tersebut sukses dalam urusan duniawi mereka kelak..

Wahai saudara-saudariku
Sungguh Islam sama sekali tidak melarang seseorang sukses dalam kehidupan duniawinya, akan tetapi kesuksesan duniawi bukanlah yg utama bagi seorang mu'min!
Yg merupakan prioritas utama seorang mu'min ialah bagaimana agar dia sukses dalam kehidupan akhiratnya kelak.

Sebagaimana ALLAH jelaskan bahwa kesuksesan yg benar2x sukses ialah, manakala ALLAH selamatkan manusia dari api neraka & ALLAH masukkan manusia kedalam surga itulah hakekat kesuksesan yg hakiki.

Sebagaimana yg ALLAH jelaskan dalam surah Ali Imran :185

"..Barang siapa yang dijauhkan dari api neraka & dimasukkan kedalam surga, maka sungguh dia telah memperoleh kemenangan.."

Syaikh As-Sa'di رحمه الله mengatakan;

Orang yg memperoleh kemenangan yg besar adalah mereka yg selamat dari azab yg pedih & dia bisa menikmati berbagai macam kenikmatan di surga. Yaitu kenikmatan yg belum pernah dilihat olh mata manusia sebelumnya, belum pernah didengar olh telinga manusia & belum pernah terlintas didalam hati manusia, itulah hakekat kesuksesan.

Adapun sebaliknya apabila manusia dimasukkan kedalam neraka & dijauhkan dari surga berarti dia bukan termasuk orang yg sukses....

(Taisir Kariimirrahman)

Demikianlah yg seharusnya sikap seoarang muslim dlm kehidupannya yaitu menjadikan kebahagiaan akhirat sebagai puncak cita-citanya & harapan tingginya.

Semoga ALLAH memberikan kemudahan utk melaksanakan ketaatan kepadaNya, memberikan kesehatan kpd kita semua.


Ditulis oleh: أُسْتَاذُ Ahmad Ferry Nasution/Abu Urwah - حفظه الله تعالى (Mahad Ummahatul Mu'minin-Tah daringerang)



♧°˚˚˚°♧♧°˚˚˚°♧♧°˚˚˚°♧♧°˚˚˚°♧♧°˚˚˚°♧♧°˚˚˚°♧

Tidak ada komentar:

Posting Komentar