Selasa, 01 Oktober 2013

Andai Semua Orang Jadi Ulama, Kaya Raya, Sehat Dan Sukses.

Andai Semua Orang Jadi Ulama, Kaya Raya, Sehat Dan Sukses.
Oleh: أُسْتَاذُ Dr. Muh. Arifin Badri MA - حفظه الله تعالى

Sobat! Sering kali di saat melihat orang lain sukses, sedangkan anda belum atau mungkin juga tidak, anda berkata: mengapa dia sukses sedangkan aku tidak atau belum?

Atau mungkin juga anda berkata: apa salahnya bila Allah menjadikan saya sukses sebagaimana mereka sukses?

Sobat! Sadarilah bahwa sebenarnya pikiran serupa juga berkecamuk di dalam pikiran orang lain.

Anda bisa bayangkan, andai Allah mengabulkan keinginan semua orang, semua orang jadi kaya raya, tidak ada seorangpun yang miskin, semua pandai tidak ada seorangpun yang bodoh, semua sehat tidak ada seorangpun yang sakit ….dst. Kira-kira apa yang terjadi bila kondisi ini benar benar terjadi?

Sadarilah bahwa kehidupan dunia ini haruslah dinamis, ada kaya dan ada yang miskin, ada yang pandai dan ada pula yang bodoh…..dst. Dengan demikian, semua manusia saling membutuhkan dan menjalankan perannya, sehingga terjalinlah hubungan mutualisme antara semua orang.

Karena itu, sah sah saja anda berusaha mewujudkan impian anda, namun pada akhirnya anda harus mengakui dan mensyukuri kodrat hidup anda.

Namun demikian, Percayalah bahwa dengan kodrat yang anda terima, tetap saja anda bisa menjadi manusia yang berguna dan berbahagia di dunia dan juga di akhirat.

وَكَذَٰلِكَ فَتَنَّا بَعْضَهُم بِبَعْضٍ لِّيَقُولُوا أَهَٰؤُلَاءِ مَنَّ اللهُ عَلَيْهِم مِّن بَيْنِنَا أَلَيْسَ اللهُ بِأَعْلَمَ بِالشَّاكِرِينَ

Dan demikianlah kami uji sebagian manusia dengan sebagian lainnya, agar mereka berkata: ” mengapa mereka mendapat karunia Allah melebihi kami?” Bukankah Allah Lebih mengetahui siapakah orang-orang yang pandai bersyukur? ( al An’am 53)

Allah menguji orang pandai dengan orang yang bodoh, apakah mereka sudi menuntun saudaranya? Allah juga menguji orang bodoh dengan adanya orang pandai, apakah mereka bisa
menghormati dan menimba ilmu dari orang yang berilmu? Peran ulama’ terasa nyata berkat adanya orang yang bodoh.

♧°˚˚˚°♧♧°˚˚˚°♧♧°˚˚˚°♧♧°˚˚˚°♧

Tidak ada komentar:

Posting Komentar