Selasa, 07 Januari 2014

Senin dan Kamis

Senin dan Kamis


Apakah anda memiliki permusuhan pada hari ini dengan seorang muslim yang baik serta beraqidah lurus dan bukan pelaku maksiat?

Jika iya.. Maka telah hilang suatu ampunan yang Allah janjikan kepada anda jika hati anda bersih dari kebencian tsb.



Ingatlah ini hari Senin..

Syarat mendapat ampunan dari Allah di hari Senin dan Kamis, perhatikan beberapa Hadits berikut.



Syarat mendapat ampunan dari Allah di hari Senin dan Kamis



عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: تُعْرَضُ الْأَعْمَالُ فِي كُلِّ اثْنَيْنِ وَ خَمِيسٍ فَيَغْفِرُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ فِي ذَلِكَ الْيَوْمِ لِكُلِّ امْرِئٍ لَا يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا إِلَّا امْرَأً كَانَتْ بَيْنَهُ وَبَيْنَ أَخِيهِ شَحْنَاءُ فَيُقَالُ: اتْرُكُوا هَذَيْنِ حَتَّى يَصْطَلِحَا



Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah bersabda,

“Amal-amal diangkat pada setiap hari Senin dan Kamis, maka pada hari itu Allah ‘azza wa jalla mengampuni setiap orang yang tidak menyekutukan Allah dengan suatu apa pun. Kecuali seorang yang antara ia dan saudaranya terdapat permusuhan, maka Dia berfirman, ‘Biarkan dua orang ini hingga keduanya baikan’.”



وَ فِي رِوَايَةٍ: تُفْتَحُ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ يَوْمَ الِاثْنَيْنِ وَيَوْمَ الْخَمِيسِ فَيُغْفَرُ لِكُلِّ عَبْدٍ لَا يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا إِلَّا رَجُلًا كَانَتْ بَيْنَهُ وَبَيْنَ أَخِيهِ شَحْنَاءُ فَيُقَالُ: أَنْظِرُوا هَذَيْنِ حَتَّى يَصْطَلِحَا



Dalam satu riwayat, “Dibuka pintu-pintu surga pada hari Senin dan Kamis, maka diampuni (dosa) setiap hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan suatu apa pun, kecuali seorang yang antara ia dan saudaranya terdapat permusuhan, maka dikatakan, ‘Tundalah dua orang ini hingga keduanya baikan’.”



إِلاَّ أَنَّهُ قَالَ: إِنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَصُوْمُ الِاثْنَيْنِ وَ الْخَمِيسِ فَقِيْلَ: يَا رَسُوْلَ اللهِ, إِنَّكَ تَصُوْمُ الِاثْنَيْنِ وَ الْخَمِيسِ؟ فَقَالَ: إِنَّ يَوْمَ الِاثْنَيْنِ وَ الْخَمِيسِ يَغْفِرُ اللهَ فِيْهِمَا لِكُلِّ مُسْلِمٍ إِلاَّ مُهْتَجِرَيْنِ, يَقُوْلُ: دَعْهُمَا حَتَّى يَصْطَلِحَا



Dikatakan bahwa Nabi biasa puasa Senin Kamis, lalu dikatakan, “Ya Rasulullah, anda puasa Senin Kamis!” Beliau menjawab, “Sesungguhnya pada hari Senin dan Kamis Allah mengampuni (dosa) setiap muslim, kecuali dua orang yang saling menjauhi, Dia berfirman, ‘Biarkan keduanya hingga baikan’.”

Muslim (2565) dan Ibnu Majah (1740)


Ditulis oleh: أُسْتَاذُ Abu Riyadl Nurcholis Majid, Lc - حفظه الله تعالى


 ┈┈»̶✽♈̷̴✽«̶┈┈

Tidak ada komentar:

Posting Komentar