Jumat, 10 Januari 2014

Berkata Bohong

Berkata Bohong
Ditulis oleh أُسْتَاذُ Rochmad Supriyadi, Lc -  حفظه الله تعالى



Musuh islam sangatlah banyak sekali, diantaranya adalah ada ditubuh kaum muslimin, mengatasnamakan islam. Sebagaimana banyak dijumpai hadist2 palsu yang diatasnamakan dari Nabi صلى الله عليه وسلم , pada kenyataannya bukan ucapan ataupun sabda Nabi صلى الله عليه وسلم , hal ini seperti apa yang banyak beredar hadist tentang fadhilah & keutamaan ayat & surat didlm Al-Qur’an, yang mana telah beredar lebih dari seribu hadist yang dipalsukan.

Musuh islam tidak berhenti sampai disini, bahkan perkataan2 ulama & ahli ilmi pun turut ikut serta dipalsukan, & diatas namakan dari ulama.

Sebagai contoh, apa yang telah beredar dari ungkapan Al-Imam Abu Hanifah, yang menyatakan bahwa jihad yang fardhu adalah jihad difa’ (melawan & membela diri), demikiyan pula apa yang masyhur dari Al-Imam Malik, bahwa sholat menurut pendapat imam adalah tidak bersedekap, akan tetapi meluruskan tangan tanpa bersedekap meletakkan tangan kanan diatas tangan kiri didada. Sbgmn pula terkenal pendapat tentang melafadzkan niyat tatkala sholat dari pendapat Al-Imam Sya’fi’i, demikian pula ungkapan dari Imam Ahmad dsb.

Ini semua adalah kebohongan & pengelabuhan terhadap ilmu para ulama.

Termasuk tuduhan kepada syaikhul Islam ibnu Taimiyah & murid nya Ibnu Qoyyim, imam Muhammad ibnu Abdul wahab, hingga para ulama dizaman sekarang.

Dikabarkan mereka: ulama yang benci kepada Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم , tidak mau mengucap sholawat kepada Nabi dan sahabatnya.

Maka semua tuduhan ini adalah kebohongan & kedustaan, yang tidak ada nyata & bukti.

Bagamana mungkin orang2 yang berpegang teguh terhadap sunnah2 Nabi صلى الله عليه وسلم tidak cinta Nabi & benci bersholawat?

Sholawat yang manakah yang dibenci para pembela sunnah Nabi?

Apakah sholawat yang di ajarkan Nabi صلى الله عليه وسلم ataukah ungkapan yang berlebihan yang ditujukan kepada Nabi صلى الله عليه وسلم yang hal ini dilarang Nabi dalam sabdanya,”Janganlah kalian mengkultuskanku sebagaimana umat nasrani mengkultuskan Isa ibnu Maryam, Sesungguhnya Aku hanyalah Hamba & RasulAllah”


♧°˚˚˚°♧♧°˚˚˚°♧♧°˚˚˚°♧♧°˚˚˚°♧

Tidak ada komentar:

Posting Komentar